Senin, 20 Juni 2011

Penyebab Komputer Menjadi Lambat

Penyebab komputer menjadi lambat atau lemot, Bagi sebagian orang komputer adalah merupakan alat utama untuk bekerja, terutama bagi anda yang bekerja di kantor tentunya menginginkan kinerja komputer yang maksimal. Namun yang sering terjadi tidak sesuai dengan harapan, komputer lama kelamaan akan menjadi lambat, hal ini memang sering terjadi karena mungkin anda belum tahu apa sih penyebab komputer menjadi lambat kinerjanya?. 


Ada beberapa faktor yang menyebabkan komputer menjadi lambat yaitu :

Hardisk terlalu penuh

Banyaknya file yang tersimpan di hardisk juga mempengaruhi kinerja komputer. Jika memilih hardisk sebaiknya disesuaikan dengan kemampuan CPU anda, karena hardisk yang terlalu besar juga mempengaruhi kinerja komputer, apalagi kalau hardisk terlalu penuh.

Banyak file sampah

Yang dimaksud dengan file-file sampah adalah file pada Recycle Bin, cookies, histori IE, file bak, file temporary, dll).
Ketika kita menghapus sebuah file sebenarnya file tersebut tidak sepenuhnya terhapus dari hardisk, namun hanya berpindah ke recyclebin. Agar tidak masuk ke recycle bin gunakan tombol kombinasi Shift+delete agar tidak masuk ke recycle bin dan gunakan disc clean up agar benar benar terhapus. Hapuslah file-file dalam Recycle Bin karena seluruh file tersebut masih mengambil ruang hardisk.
Cookies juga merupakan file sampah yang harus dibersihkan. File tersebut akan selalu muncul ketika sedang melakukan koneksi ke jaringan internet. Anda bisa menghapus cookies dengan disc cleanup atau dalam Internet Options pada masing-masing browser (IE, Mozilla, Netscape, dll) yang digunakan. Selain cookies, History juga mempengaruhi sistem komputer. Semakin banyak History yang tersimpan semakin besar pula memori yang dibutuhkan.
File-file History secara otomatis akan muncul ketika melakukan koneksi ke jaringan internet. Apabila tidak dibersihkan akan mempengaruhi kerja komputer. Bersihkan file history pada menu Tools -> Internet Option pada masing-masing browser yang digunakan.
Ada bebeberapa aplikasi yang secara otomatis menyimpan file cadangan (backup) seperti bak, backup, dan lain-lain. Jadi ketika menyimpan sebuah file, maka file lama akan tetap ada dengan format yang berbeda yaitu file.BAK. Bersihkan file-file ganda yang tidak digunakan, namun harus dipastikan bahwa file terakhir tersimpan adalah file yang akan dipakai.

Terlalu Banyak aplikasi yang terinstal

Jika ingin menginstal software sebaiknya yang dibutuhkan saja, jangan terlalu banyak menginstal software yang tidak perlu, karena banyaknya software yang terinstal di komputer akan memperlambat loading. Anda dapat mencopot aplikasi tersebut dari Control Panel.

Banyak aplikasi yang terbaca ketika Start Up

Ketika komputer pertama kali dinyalakan maka windows akan membaca aplikasi yang aktif pada startup sehingga jika terlalu banyak yang aktif maka loading pun akan menjadi lambat. Aturlah beberapa aplikasi yang memang dibutuhkan dengan cara mengatur konfigurasi. Jalankan menu Start kemudian pilih Run, ketikkan msconfig. Nonaktifkan aplikasi yang tidak diperlukan ketika Start Up, atau jika pada komputer anda sudah terinstal tuneup anda bisa lebih mudah untuk mengaturnya dengan tuneup start up manager.

Komputer jarang di defragmentasi

Komputer yang sering digunakan juga memerlukan penyegaran, salah satunya adalah dengan cara melakukan Scandisk dan Defragmentasi secara rutin minimal satu bulan sekali. Idealnya satu minggu sekali, tergantung frekuensi penggunaan komputer. Meskipun sesuatu yang sepele, namun sering dilupakan banyak orang. Lakukan Scandisk secara rutin untuk memperbaiki hardisk yang sering crash akibat listrik mati secara mendadak atau hang.
Selain melakukan Scandisk, yang tak kalah pentingnya adalah Defragmentasi secara berkala. Hal ini sangat berguna ketika tingkat penggunaan komputer tinggi. File-file perlu ditempatkan sebagaimana mestinya agar ruang kosong tidak berantakan. Jika ruang penempatan file berantakan bisa mengakibatkan kerja komputer lambat.

Tampilan windows dan animasi yang berlebihan

Bagi pengguna Windows XP sebaiknya memperhatikan hal ini agar kerja komputer lebih cepat. Memang penampilan Windows XP sangat bagus, ikon-ikon yang ditampilkan berwarna-warni dengan efek mengkilap. Perlu diketahui, tampilan windows yang bagus tersebut membutuhkan memori yang tidak sedikit. Makanya jangan heran bila semakin lama kerja komputer semakin lambat.
Windows XP menyediakan dua pilihan yaitu Adjust for Best Appereance atau Adjust for Best. Jika memilih Adjust for best app maka lebih mengutamakan penampilan sehingga kinerja komputer menjadi lambat. Hal ini berpengaruh pada kinerja komputer. Sedangkan jika memilih Adjust for best performance maka lebih mengutamakan kinerja komputer dibandingkan penampilan sehingga tampilan Windows XP akan nampak seperti biasa tanpa efek bayangan ataupun mengkilap seperi windows versi sebelumnya.

Proses Shutdown tidak sesuai perosedur

Komputer yang sangat lambat bekerja membuat kita kesal dibuatnya, makin hari kian lambat saja. Kadang-kadang komputer langsung hang secara mendadak ketika sedang asyik bekerja. Kita akan mematikan komputer tersebut dengan cara menekan tombol Restart atau Booting. Hal ini dikarenakan kita tidak bisa mematikan komputer melalui proses Shutdown karena semua tombol keyboard tidak berfungsi.
Apabila sering mematikan komputer melalui tombol Booting, lama-lama bisa mengakibatkan sistem operasi tidak berjalan normal dan hardsik akan mengalami kerusakan (bad sector). Hal ini akan memperparah keadaan karena file-file sistem yang ada pada bad sector tidak dapat terbaca, sehingga komputer sering mengalami mati mendadak (hang).

Lingkungan yang berdebu

Debu dapat masuk ke dalam komputer tanpa disadari karena masuk melalui ventilasi cashing komputer yang kecil. Dan proses masuknya debu ke dalam komputer sangat lama, memerlukan waktu minimal tiga bulan tergantung lingkungan rumah kita. Meskipun lingkungan rumah sudah bebas dari debu, jangan menganggap komputer juga terjamin bersih dari debu.
Debu yang menempel pada komponen komputer dapat mengakibatkan sistem kerja komputer akan terhambat. Bersihkan menggunakan kuas yang lembut.
Komputer yang bekerja makin lambat perlu diidentifikasi sedini mungkin agar faktor-faktor penyebabnya dapat diminimalisir. Oleh karena setiap hari bergelut dengan komputer, sedikitnya harus dapat menangani sendiri jika komputer mengalami masalah. Periksa dulu apa penyebab komputer tersebut menjadi lambat, jika sudah ditemukan faktor pemicunya segera atasi sendiri sebelum meminta bantuan orang lain.

Tegangan listrik yang tidak stabil

Listrik merupakan faktor utama pemicu lambatnya komputer dari tegangan yang tidak stabil. Setiap komputer memerlukan adanya aliran listrik yang memadai agar dapat berjalan sebagaimana mestinya. Apabila tegangan listrik rendah, komputer tidak dapat beroperasi dengan baik. Begitu pula sebaliknya, jika tegangan listrik terlalu tinggi mengakibatkan komputer akan cepat panas dan mempengaruhi komponen penting dalam komputer.
Ada kalanya tegangan listrik yang ada di rumah kita tidak berjalan stabil alias naik turun. Hal tersebut bisa ditimbulkan oleh penggunaan listrik yang bersama-sama. Misal: menghidupkan televisi, mesin air, lemari es (kulkas), dan komputer secara bersama-sama. Suatu saat mematikan mesin air yang tidak digunakan. Nah, jika kondisinya seperti itu tegangan akan mengalami perubahan naik-turun dan inilah faktor penyebab komputer dan monitor menjadi rusak.
Untuk menghindari hal ini, sebaiknya menggunakan UPS/stabilizer agar ketika listrik mati secara mendadak masih ada aliran listrik dan dapat melakukan shutdown sesuai prosedur.

Dengan mengetahui faktor faktor penyebab komputer menjadi lambat atau lemot diatas mudah mudahan anda bisa mencegahnya.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar